Ilmu dan Pemahaman

iklan banner

Jumat, 16 Juni 2023

PERADABAN ISLAM YANG BERKEMBANG PADA MASA ABU BAKAR DAN UMAR IBN AL-KHATHTHAB



I. Pendahuluan


Peradaban Islam merupakan hasil dari perkembangan agama Islam yang dipelopori oleh Nabi Muhammad SAW dan para khulafaur rasyidin yang menjadi khalifah setelah beliau. Salah satu periode yang sangat penting dalam sejarah peradaban Islam adalah masa pemerintahan Abu Bakar dan Umar ibn al-Khaththab. Kedua khalifah ini memiliki peran yang signifikan dalam membangun fondasi peradaban Islam. Makalah ini akan membahas perkembangan peradaban Islam pada masa Abu Bakar dan Umar ibn al-Khaththab, meliputi faktor-faktor yang berkontribusi terhadap pertumbuhan peradaban, sistem pemerintahan, ekonomi, pendidikan, dan pengaruhnya terhadap masyarakat pada waktu itu.


II. Faktor-faktor yang Membantu Pertumbuhan Peradaban Islam


Pertumbuhan peradaban Islam pada masa Abu Bakar dan Umar ibn al-Khaththab didukung oleh beberapa faktor penting. Salah satu faktor utama adalah kesatuan umat Muslim yang terbentuk setelah Nabi Muhammad SAW wafat. Abu Bakar dan Umar berhasil menjaga persatuan dan mengatasi perpecahan yang mungkin terjadi setelah kepergian Nabi. Mereka juga berhasil memperluas wilayah Islam melalui penaklukan yang dilakukan dalam rangka menyebarkan agama Islam. Penaklukan ini membuka peluang untuk penyebaran ajaran Islam dan pertukaran budaya antara masyarakat yang berbeda.


Selain itu, keadilan sosial yang ditegakkan oleh Abu Bakar dan Umar juga menjadi faktor penting dalam pertumbuhan peradaban Islam. Mereka menerapkan prinsip-prinsip Islam dalam memerintah, termasuk adil dalam pemberian hak-hak individu, perlindungan terhadap masyarakat lemah, dan penghapusan praktik penindasan yang ada pada masa sebelumnya.


III. Sistem Pemerintahan


Abu Bakar dan Umar ibn al-Khaththab memperkenalkan sistem pemerintahan yang efektif dan adil. Abu Bakar sebagai khalifah pertama membentuk kabinet pemerintah yang terdiri dari para sahabat yang terpercaya. Ia juga mendirikan Majelis Syura, sebuah badan konsultatif yang berfungsi memberikan saran kepada khalifah. Kedua institusi ini membantu memastikan partisipasi dan keterlibatan masyarakat dalam proses pengambilan keputusan.


Umar ibn al-Khaththab, khalifah kedua, melanjutkan reformasi dalam sistem pemerintahan. Ia membentuk lembaga administratif seperti Baitul Mal (kas negara) untuk mengelola keuangan negara dan memastikan penggunaan dana yang adil. Umar juga memperkenalkan sistem pengawasan terhadap pejabat pemerintah dan memerintahkan mereka untuk menjalankan tugas mereka dengan adil dan transparan.


IV. Ekonomi


Pada masa Abu Bakar dan Umar, terjadi perkembangan ekonomi yang signifikan dalam peradaban Islam. Mereka mendorong perdagangan dan ekonomi yang adil dengan memperluas jaringan perdagangan dan memberikan perlindungan kepada para pedagang Muslim. Umar juga menerapkan kebijakan reformasi agraria dengan membagi tanah yang ditaklukkan kepada kaum Muslimin yang membutuhkan, sehingga memperluas basis ekonomi masyarakat Muslim.


Pengembangan infrastruktur juga menjadi fokus penting pada masa ini. Jalan-jalan, jembatan, dan sistem irigasi dibangun untuk mendukung perdagangan dan pertanian. Umar juga mengembangkan pasar yang teratur dan memperkenalkan mata uang Islam (dinar dan dirham) untuk memfasilitasi transaksi ekonomi.


V. Pendidikan dan Ilmu Pengetahuan


Perkembangan pendidikan dan ilmu pengetahuan juga menjadi prioritas pada masa Abu Bakar dan Umar. Abu Bakar memperhatikan pentingnya pendidikan dan menginstruksikan para pemimpin lokal untuk mendirikan sekolah-sekolah di wilayah yang dikuasai. Ia juga memerintahkan pengumpulan dan penyusunan Al-Qur'an dalam bentuk tertulis agar tidak ada keraguan atau perbedaan dalam ajaran Islam.


Umar ibn al-Khaththab meneruskan upaya ini dengan membuka madrasah atau sekolah-sekolah agama di wilayah-wilayah penaklukan. Ia juga mendorong orang-orang untuk mencari ilmu pengetahuan dan memberikan dukungan finansial kepada para pelajar. Kebijakan ini mendorong perkembangan ilmu pengetahuan di berbagai bidang seperti matematika, astronomi, dan kedokteran.


VI. Pengaruh Terhadap Masyarakat


Peradaban Islam yang berkembang pada masa Abu Bakar dan Umar memiliki pengaruh yang besar terhadap masyarakat pada waktu itu. Keadilan sosial yang ditegakkan oleh khalifah-khalifah ini menciptakan stabilitas sosial yang memungkinkan masyarakat untuk hidup dengan damai dan aman. Masyarakat merasakan keadilan dalam distribusi kekayaan dan perlindungan hak-hak individu.


Pengembangan ekonomi juga memberikan dampak positif terhadap kehidupan masyarakat. Perdagangan yang berkembang membawa kemakmuran dan kesempatan kerja bagi penduduk. Sistem infrastruktur yang ditingkatkan meningkatkan aksesibilitas dan efisiensi dalam mobilitas dan distribusi barang.


Pendidikan dan ilmu pengetahuan membuka pintu bagi perkembangan intelektual masyarakat Muslim. Masyarakat merasakan manfaat dari penyebaran pengetahuan dan pendidikan yang diakui sebagai landasan peradaban yang kuat.


VII. Kesimpulan


Peradaban Islam yang berkembang pada masa Abu Bakar dan Umar ibn al-Khaththab memberikan kontribusi yang signifikan terhadap pembentukan fondasi peradaban Islam yang kuat. Faktor-faktor seperti kesatuan umat Muslim, sistem pemerintahan yang adil, perkembangan ekonomi,  dan perhatian terhadap pendidikan dan ilmu pengetahuan membentuk landasan yang kokoh untuk peradaban yang maju. Pengaruhnya terhadap masyarakat pada waktu itu memberikan manfaat yang nyata dalam hal keadilan, kesejahteraan ekonomi, dan pengembangan intelektual. Periode ini merupakan tonggak penting dalam sejarah peradaban Islam yang tidak hanya relevan pada masa itu, tetapi juga memberikan pembelajaran yang berharga bagi kita hingga saat ini.



Referensi : 

Rahmat, M. N. (2016). Sejarah Pemikiran Politik Khulafaur Rasyidin: Abu Bakar As-Shiddiq, Umar bin Khattab, Utsman bin Affan, Ali bin Abi Thalib. Pustaka Al-Kautsar.

Muin, F. (2007). Abu Bakar As-Shiddiq: Sosok Khalifah Pembawa Cita-cita Revolusi Akhlak. Pustaka Al-Kautsar.

Ramadhan, M. A. (2012). Umar bin Khattab: Khalifah Penakluk Dunia. Mizan Pustaka.

Mulyono, H. A. (2016). Pemikiran Pendidikan Abu Bakar Ash Shiddiq. Rajawali Pers.

Huda, M. N. (2013). Pendidikan Islam pada Masa Umar bin Khattab. Ar-Ruzz Media.



EmoticonEmoticon